1. Cegah Kanker - Jambu biji rendah akan kalori terlebih lagi lemak namun banyak mengandung vitamin penting diantaranya ialah mineral, dan senyawa bersifat antioksidan poli-fenolik dan flavonoid yang berperan penting dalam pencegahan kanker, anti aging (anti penuaan dini), serta meningkatkan kemampuan daya tahan tubuh. Buah ini sangat kaya sumber serat mudah larut serta mudah di cerna (5,4 g per 100 g buah, sekitar 14% dari DRA), yang baik untuk memperlancar proses pencernaan dalm lambung dan usus. Serat juga mampu membantu melindungi membran mukosa usus dengan mengurangi efek buruk racun serta mengikat bahan kimia penyebab kanker di usus besar.
2. Anti Oksidan - Jambu biji adalah merupakan sumber antioksidan dan vitamin C, menyediakan lebih dari 3 kali dari kebutuhan asupan konsumsi harian. Kulit Luar jambu biji mengandung vitamin C relatif lebih tinggi daripada bagian tengahnnya.
3. Cegah Infeksi Organ Dalam - Jambu biji kaya akan astringent yang memiliki sifat alkali serta memiliki manfaat sebagai desinfektan dan anti bakterial, sehingga sangat membantu dalam penyembuhan diare/disentri yang disebabkan oleh pertumbuhan mikroba secara berlebihan. Lebih jauh lagi, nutrisi lain yang terdapat dalam jambu biji, seperti halnya vit C, karotenoid dan kalium mampu memperkuat dan membantu meremajakan sistem pencernaan.
4. Mencerdaskan Otak - Kandungan Vitamin B yang banyak terdapat pada jambu biji memainkan peran sangat penting dalam hal kesehatan fungsi organ otak. Kaya akan vit B3 & B6. Vitamin B3, dikenal juga dengan nama lain sebagai "niasin" yang berfungsi merangsang fungsi kerja otak dan meningkatkan aliran darah. Vitamin B6, atau juga dikenal sebagai "pyridoxine" merupakan nutrisi penting untuk otak dan fungsi saraf.
5. Cegah Radikal Bebas - Banyak studi-studi ilmiah menunjukkan bahwa konsumsi buah-buahan yang kaya vit C secara rutin dan teratur membantu tubuh untuk menjadi lebih kuat melawan infeksi, penyebab kanker serta menangkal radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh.
6. Kaya Akan BetaKaroten - Buah jambu biji sumber VitA dan flavonoid seperti kandungan betakaroten, kandungan likopen, lutein dan kandungan cryptoxanthin. Senyawa-senyawa tersebut telah banyak diketahui memiliki sifat antioksidan dan sangat penting untuk kesehatan. Selain itu, vitamin A juga dibutuhkan untuk menjaga selaput lendir tetap sehat dan untuk kulit. Memperbanyak konsumsi buah-buahan alami kaya akan karoten dikenal untuk melindungi paru-paru dan terjadinya kanker rongga mulut.
7. Melindungi Kulit - Studi menunjukkan bahwa likopen dalam jambu biji muda dapat mencegah kerusakan kulit dari efek paparan sinar UV dan memberikan perlindungan kanker prostat.
8. Menjaga Kesehatan Jantung - Jambu biji segar sangat kaya akan senyawa kalium, bahkan telah teruji lebih banyak dibandingkan dengan pisang per 100 g berat buah. Senyawa Kalium merupakan komponen penting dari sel dan cairan tubuh yang membantu mengontrol detak jantung dan tekanan darah.
9. Pendorong Pembentukan Sel Darah Merah - Jambu biji juga merupakan sumber vitamin B kompleks seperti asam pantotenat, niasin, vitamin B6 (pyridoxine), vitamin E & K, dan mineral seperti magnesium (Mg), tembaga, serta mangan. Senyawa Mangan ini digunakan oleh tubuh sebagai faktor rekan untuk enzim antioksidan, super-oksida dismutase. Tembaga dibutuhkan dalam produksi sel darah merah.
10. Mengobati Demam Berdarah (DBD) - Walaupun belum ada penelitian yang pasti mengenai manfaat jambu merah biji untuk mengobati demam berdarah ( DBD ), namun banyak yang mempercayai jambu biji merah dapat meningkatkan trombosit darah pada penderitan demam berdarah dengue. Kandungan vitamin dan mineral yang tinggi pada jambu biji merah dapat membantu mempercepat proses penyembuhan pada orang ya sakit tanpa menyebabkan efek samping.
.jpg "Jambu Biji Merah Mampu Mengobati Demam Berdarah (DBD)")
0 comments :
Post a Comment